Kamis, 08 Oktober 2015

Purworejo Nominator 4 Kategori Lomba PKK Tingkat Jateng

Tim penilai lomba PKK KB Kesehatan tingkat Provinsi Jawa Tengah, melakukan penilaian di Kabupaten Purworejo Rabu (7/10).  Ada empat kategori yang masuk nominasi yaitu Pola Hidup Bersih Sehat (PHBS) di Desa Dewi Kecamatan Bayan, Lingkungan Bersih Sehat (LBS) di Desa Kaligono Kecamatan Kaligesing, KB Kesehatan di Desa Jenar Wetan Kecamatan Purwodadi dan Posyandu  Balita Kelurahan Cangkreplor .

Sebelumnya Tim penilai yang berjumlah sekitar 28 orang tersebut, diterima Bupati Purworejo, SKPD terkait, Ketua TP PKK berserta pengurus PKK kabupaten, di Peringgitan Pendopo kabupaten. Bupati Drs H Mahsun Zain MAg menjelaskan kegiatan PKK KB dan Kesehatan secara umum telah berjalan bagus berdasar program kerja. Termasuk menyakup di semua desa dengan melibatkan kader-kader yang ada didesa. “Tentu harapannya Purworejo dapat masuk menjadi juara di tingkat provinsi, dengan dukungan pelaksanaan kegiatan yang maksimal dalam program PKK KB Kesehatan. Apalagi angka kematian Ibu dan anak di Purworejo dapat ditekan sehingga jumlahnya menurun,” ujarnya.

Bupati berharap pula, tim penilai selain memberikan penilaian juga dapat sekaligus memberikan pembinaan dan arahan sehingga dapat meningkatkan pemberdayaan masyarakat untuk kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Purworejo.  Dengan demikian program yang digencarkan pemerintah tentang pengentasan kemsikinan dapat terealisasi.

Ketua tim penilai Provinsi Jawa Tengah Prof DR R Hari Wibowo SH MHum MSi mengatakan, sebagai masyarakat Jawa Tengah patut bangga dengan adanya PKK. Karena pencetus PKK pertama kali adalah Provinsi Jawa Tengah, yang kemudian menjadi program nasional, sehingga PKK menjadi mitra pemerintah untuk ikut membangun bangsa dan masyarakat.

Menurutnya penilaian lomba bertujuan untuk melihat secara langsung di desa pelaksanaan program PKK KB Kesehatan dan sekaligus mencocokkan data adminstrasi yang sudah masuk di provinsi. Disamping itu sebagai tolok ukur seberapa jauh program PKK KB Kesehatan yang telah dilakukan di kabupaten kota dalam menggerakkan kegiatan PKK KB Kesehatan di tingkat desa kelurahan. Sehingga dapat di implementasikan dalam kegiatan nyata di masyarakat yang harapannya meningkatkan kesejahteraan 
masyarakat baik melalui PKK, ikut program KB nya, juga dalam taraf hidup sehat dimasyarakat.

Sementara itu Ketua TP PKK Kabupaten Purworejo Ny.Yulia Sri Latifah Mahsun Zain memaparkan tentang program PKK KB Kesehatan, diantaranya TP PKK melaksanakan 10 program PKK yang dilaksanakan dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa dan kelurahan. Masing-masing pengurus Pokja I, II, III, IV telah memiliki program kegiatan yang teragenda yang tentu dalam pelaksananya sampai melibatkan kader di tingkat dasa wisma.

Termasuk kegiatan Keluarga Berencana, tim bekerjasama dengan kader melakukan penyuluhan dan sosialisasi secara kontinyu, tentang pentingnya pasangan usia subur mengikuti program KB. Selain menggunakan alat kontrasepsi juga membentuk anggota usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga sejahtera (UPPKS) untuk meningkatkan mengembangkan keterampilan berupa pembuatan makanan ringan untuk camilan, dan kerajinan tangan seperti pembuatan keset, tas, membatik, menyulam, dan lain-lain hingga mengolah bahan bekas menjadi barang yang dapat dimanfaatkan.

Sedangkan untuk kesehatan lanjut Latifah, khususnya Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) sudah terlaksana dengan baik di tingkat RT maupun RW. Bentuk kegiatannya dari mulai penimbangan anak Balita, pemberian makanan bergizi seperti bubur kacang hijau, susu dll, juga penyuluhan kesehatan bagi orang tua Balita. Dengan harapan Balita-Balita yang ada di Purworejo tidak ada yang kekurangan gizi.
Tim penilai tersebut langsung berkunjung di empat desa yang dibagi menjadi empat tim. Masing-masing desa menyambut Tim penilai dengan meriah, termasuk di Kelurahan Cangkreplor  dengan melibatkan drum band SD dan kuda lumping Cangkreplor serta anak-anak SD yang berjajar dipinggir jalan dengan melambaikan bendera merah putih.

Kepala Kelurahan Cangkreplor Yuwono S.Sos mengatakan penyambutan ini sebagai bentuk apresiasi kepada Tim penilai, dan menampilkan potensi-potensi yang ada di Cangkreplor. Selain kesenian tradisional juga menampilkan pengolahan aneka makanan ringan yang diproduksi kelompok-kelompok PKK. Tentu harapannya juga sebagai pendukung dalam penilaian Posyandu Kepodang II RW 5 Cangkreplor.
Salah satu tim penilai Ir.Sutotok MM menjelaskan, penilaian Posyandu didasarkan pada tiga hal yakni terkait sumber daya manusia, lembaganya ada yang mengurusi pokja sampai kabupaten, dan fisiknya berupa sarana prasarananya. Dalam lomba untuk tidak semata-mata mencari juara tetapi lebih diutamakan pelayanan yang baik.  “Sangat disayangkan jika mendapatkan juara tapi justru pelayanan kinerjanya tidak meningkat. Maka melakukan yang terbaiklah dalam segala hal, meski tidak mendapat terbaik di dunia namun akan mendaptkan terbaik diakherat,” harapnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar